Antrean Inden Suzuki Jimny Sampai 10 Tahun, SIS Setop Pemesanan
jpnn.com, JAKARTA - Antrean pemesanan Suzuki Jimny terus mengular, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengungkapkan bahwa saat ini antrean terhadap SUV ikonik itu bisa mencapai hitungan 10 tahun.
Antrean sangat panjang tersebut disebabkan keterbatasan unit atau kuota Jimny yang didapatkan Suzuki Indonesia dari Jepang. Hanya berkisar 40-50 unit per bulan.
Oleh karena itu, Suzuki Indonesia terpaksa menyetop pemesanan Jimny karena waktu tunggu yang begitu lama.
"Saat ini, rata-rata dealer menerima inden Jimny hingga empat tahun, bahkan ada juga yang di beberapa dealer itu sampai dengan 10 tahun," kata Marketing Director 4 Wheel PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra, Selasa.
"Sebenarnya bukan disetop, tapi agar antrean juga tidak terlalu lama dan semakin panjang, karena ini kan bukan waktu yang sebentar yah," jelas dia.
Suzuki Indonesia sendiri menyatakan sudah melakukan komunikasi dengan principal di Jepang untuk menambah kuota Jimny.
"Hasil negosiasi dengan principal kami, Jimny volumenya yang akan dikirim ke kami sampai segitu saja. Sekitar 40-50 unit per bulan," tambah dia.
Dengan jatah unit yang minim itu, PT SIS harus membagi ke seluruh dealer. "Jika ada dealer yang tidak mendapat unit, nantinya kita akan gilir berikutnya," tambah Donny lagi.
Antrean pemesanan Suzuki Jimny terus mengular, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengungkapkan bahwa saat ini antrean terhadap SUV ikonik itu bisa mencapai hitungan 10 tahun.
- Suzuki XL7 dan All-new Ertiga Jadi Pendorong Penjualan SIS Menjelang Tutup Tahun
- Soal Kemungkinan Kembali ke MotoGP, Presiden Suzuki Angkat Suara
- Soal PPN 12 Persen dan Opsen Pajak, Suzuki Akan Ambil Sejumlah Langkah
- Suzuki V-Strom 160 Mengaspal, Incar Segmen Motor Adventure Entry Level
- Ikhtiar Suzuki Dorong Penjualan di GJAW 2024
- GJAW 2024, Suzuki Jimny 5-door Rhino Edition Hanya Dipasarkan 100 Unit, Buruan!