Antrean Mengular Buru Pendidikan Tinggi

Proses pengisian formulir online yang cukup lama, akhirnya berdampak pada antrean yang mengular hingga di halaman Gedung Sutardjo. Berpanas-panas puluhan lulusan SMA sederajat yang sedang mengejar mimpi masuk perguruan tinggi negeri itu, memilih bertahan. Bahkan, bapak dan ibu yang mengantarkan anaknya ikut duduk kelelahan di pinggir bangunan Gedung Sutardjo. Mereka terpaksa duduk di lantai semen, karena petugas tidak mengizinkan orang lain, selain pendaftar memasuki ruangan.

Banyak juga yang akhirnya memilih untuk pulang, dan kembali ke Gedung Sutardjo hari ini. "Saya sih inginnya sekarang langsung pulang. Tapi, kalau antrean sepanjang begini, lebih baik saya pulang saja," terang Rini, seorang calon pendaftar asal Banyuwangi. Dia bersama dua orang kawannya, berencana untuk mendaftar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unej.

Mereka berpikir pada hari pertama pendaftaran, tidak banyak orang yang mendaftar. Nyatanya, jumlah pendaftar sudah mencapai puluhan orang pada pukul 10.00. "Daripada kepanasan dan pulang malam, lebih baik, besok pagi-pagi kami kembali ke sini," ujarnya.

Hingga pukul 14.30, Gedung Sutardjo masih dipenuhi pendaftar. Kebanyakan mereka masih belum menyelesaikan pembayaran pendaftaran, pengambilan foto dan mengisi data diri secara online. (lie/aj/jpnn)