Antrean Mengular di Pelabuhan, Begini Penjelasan PT ASDP

jpnn.com - JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry mengklaim telah sukses melayani angkutan penyeberangan di sejumlah lintasan yang diprediksi ramai selama periode angkutan Natal dan Tahun Baru 2016.

"Meski sempat terjadi antrean saat arus puncak penyeberangan pada H-2 dan H-1 angkutan Natal di pelabuhan Merak, kini kondisi trafik dilaporkan normal," ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat dalam siaran persnya, Sabtu (26/12).

Christine menjelaskan, kepadatan saat H-2 dan H-1 angkutan Natal terjadi karena beberapa faktor. Pertama, jumlah waktu libur karyawan saat momentum Natal dan Tahun Baru 2016 relatif lebih lama. Sehingga banyak masyarakat yang memilih berangkat pada 23 Desember kemarin.

Hal tersebut juga bisa dilihat dari lonjakan mobil pribadi di seluruh jalan tol dalam kota, termasuk tol Merak. Pada Rabu (23/12) malam, hampir seluruh titik jalan tol, lumpuh oleh kemacetan.

"Sehingga pergerakan dimulai sejak 23 Desember malam. Waktunya bersamaan, dengan volume yang tinggi, sehingga antrean tidak bisa terhindarkan," tutur Christine.

Kedua, kondisi cuaca yang cukup ekstrim di sejumlah pelabuhan, juga menjadi kendala. Ditambah lagi, selama angkutan Natal dan Tahun Baru, truk barang tetap lewat pelabuhan.

"Arus laut yang sangat kuat membuat kapal sulit sandar, sehingga proses layanan mengalami antrean. Namun, manajemen tetap berupaya memberikan layanan semaksimal mungkin demi kepuasan para pengguna jasa," harap Christine. (chi/jpnn)