Antusias untuk Vaksinasi Gotong Royong Meningkat, Kadin: Targetnya 7,4 Juta Orang
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Perkasa Roeslani menyebutkan pihaknya telah melakukan pendataan Vaksinasi Gotong Royong untuk perusahaan pada 28 Januari sampai 28 Februari.
Pada tahap pertama itu, ada 9.176 perusahaan telah mendaftar dengan jumlah 6.998.235 karyawan beserta keluarga.
Berdasarkan pemaparan Rosan pada rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI, Senin (15/3), ada peningkatan jumlah perusahaan dan karyawan yang mendaftar untuk Vaksinasi Gotong Royong.
"Total perusahaan yang sudah mendaftar ada 11.542 perusahaan dengan total target vaksinasi sebanyak 7.403.356 orang," ucap Rosan.
Berdasarkan koordinasi dengan Kementerian BUMN dan PT Bio Farma, Kadin kembali membuka pendaftaran kedua.
"Kami mulai membuka kembali pada tanggal 10-24 Maret dan data per 14 Maret kemarin terjadi tambahan 2.372 perusahaan," lanjut Rosan.
Vaksinasi Gotong Royong tidak hanya tersedia untuk perusahaan besar, tetapi juga untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Beberapa UMKM yang pekerjanya hanya 5 hanya 10 orang ternyata ikut mendaftar. Jadi ini suatu hal yang positif," tutur Rosan.
Ketua Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani menyebutkan pihaknya telah melakukan pendataan Vaksinasi Gotong Royong untuk perusahaan
- Ketum Kadin Anindya Membuka Peluang Kerja Sama Program Rumah Murah, Pangan dan Energi dengan Para Pengusaha AS
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- RI-Tiongkok Teken Kerja Sama Investasi, Arsjad Singgung Soal White Paper KADIN
- Kerja Sama Indonesia-China Mencapai 10 M Dolar AS, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Ini Pertanda Baik
- Jalin Kemitraan dengan Tiongkok, Kadin Siapkan 7 Langkah Strategis untuk Capai Target Pertumbuhan Ekonomi
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan