Anwar Ibrahim Janji Perbaiki Hubungan Malaysia-RI
Selasa, 31 Januari 2012 – 09:51 WIB

Anwar Ibrahim Janji Perbaiki Hubungan Malaysia-RI
BANDUNG - Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim mulai mengkampanyekan diri maju dalam pencalonan perdana menteri di 2013, mewakili partai oposisi. Anwar berpendapat, soal hukuman cambuk atau hukuman mati yang menimpa para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) harus ditangani dengan bijak. Bahkan, lanjutnya, kasus kriminal jangan pandang orang Indonesia atau Burma. "Jangan jadikan mereka budak, bagi saya mereka (TKI, Red) harus diberlakukan dengan baik, jangan seolah-olah orang kaya dilindungi," ujarnya.
"Ketika saya bebas pada 9 Januari lalu, melihat, pendukung saya sudah sangat banyak. Saya yakin bisa mencalonkan kembali, dan memimpin Malaysia," tuturnya saat bicara di acara yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam di Aula Barat ITB, kemarin (30/1).
Baca Juga:
Bahkan janji yang digembar-gemborkan Anwar dalam kampanyenya, jika terpilih, akan memprioritaskan hubungan antara Malaysia-Indonesia. "Semuanya saya prioritaskan, mulai dari masalah tenaga kerja Indonesia (TKI) hingga perbatasan," katanya.
Baca Juga:
BANDUNG - Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim mulai mengkampanyekan diri maju dalam pencalonan perdana menteri di 2013, mewakili
BERITA TERKAIT
- Bertemu Presiden Prabowo, Wakil Perdana Menteri Rusia Minta Dipermudah Hal Ini
- Indonesia dan Yordania Menyepakati 4 Perjanjian, Pendidikan Hingga Pertanian
- Ceritakan Persahabatan Puluhan Tahun dengan Prabowo, Raja Yordania: Tak Terlupakan
- Dukung Prabowo Evakuasi Warga Gaza, DMDI Indonesia: Bentuk Kemanusiaan
- Prabowo Pengin Evakuasi Warga Palestina, Mardani: Jangan Terkesan Relokasi, Berbahaya
- Kunjungan Xi Jinping ke 3 Negara ASEAN Menegaskan Prioritas China