AP II Desak Lion Air Bayar Kompensasi pada Penumpang
jpnn.com - TANGERANG- PT Angkasa Pura II mendesak Lion Air memberikan kompensasi yang sesuai pada para penumpang yang terlantar. Hal itu diungkapkan Dirut PT AP II, Budi Karya Sumadi.
Budi mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Lion Air agar penumpang cepat mendapat kejelasan kapan akan diterbangkan. Budi berharap, para penumpang yang sudah terlantar dan menunggu terlampau lama bisa mendapatkan kompensasi.
“Kami terus berkoordinasi mengenai hal ini. Diperkirakan hari ini delay masih akan terjadi akibat efek sejak kemarin. Kami berharap hak calon penumpang sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku dapat dipenuhi oleh pihak maskapai," terang Budi, Kamis (19/2).
Selain itu, PT AP II mengimbau semua penumpang pesawat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk mengonfirmasi kembali jadwal keberangkatan kepada pihak maskapai.
Budi menambahkan, ada lima penerbangan yang seharusnya diberangkatkan di Terminal 1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta kemarin. Namun, baru hari ini lepas landas. Selain di Terminal 1, penerbangan di Terminal 3 juga mengalami delay.
"Lebih baik penumpang mengonfirmasi ulang jadwal keberangkatan maskapai untuk menghindari terjadinya penumpukan calon penumpang pesawat, khususnya di Terminal 1 dan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta akibat tertundanya keberangkatan sejumlah penerbangan," tegas Budi. (chi/jpnn)
TANGERANG- PT Angkasa Pura II mendesak Lion Air memberikan kompensasi yang sesuai pada para penumpang yang terlantar. Hal itu diungkapkan Dirut PT
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis
- Kembangkan Bisnis, Anak Usaha ABMM Akuisisi Perusahaan Logistik Global Asal Prancis