Apa Motif Wanita Penabrak SPKT Polres Siantar? Irjen Panca Ungkap Fakta Mengejutkan Ini
jpnn.com, PEMATANG SIANTAR - Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak angkat bicara terkait wanita pengendara sepeda motor merek Scoopy BK 5756 bernama Fitri Arni Matondang penabrak ruang SPKT Polres Pematang Siantar.
Dia mengatakan diduga mengalami stres karena pelaku ingin kembali rujuk dengan mantan suaminya, tetapi tidak direstui keluarganya.
"Dari penjelasan orang tuanya, pelaku menikah sudah dua kali tetapi sudah cerai. Kemudian, suami kedua kembali mengajak rujuk pelaku dengan syarat harus menikah kembali tetapi keluarga tidak setuju," kata Kapolda di Mapolres Pematang Siantar, Senin (21/3) malam.
Meski begitu, mantan Kapolda Sulawesi Utara itu mengatakan pihak kepolisian masih akan terus mendalami motif pelaku sampai melakukan perbuatan tersebut.
"Yang jelas, kami sekarang masih dalam tahap pemeriksaan, bahwa tindakan itu mengakibatkan terjadinya kerusakan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
Panca menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.25 WIB. Awalnya, sejumlah personel polisi sedang mengatur lalu lintas di sekitaran Polres Pematang Siantar.
Namun, tiba-tiba pelaku yang merupakan warga Jalan Hok Salamuddin, Siantar Estate, Kecamatan Siantar, itu melaju kencang dan hendak menabrak personel yang sedang bertugas.
"Bersyukur personel dapat menghindar sehingga tidak terjadi," kata Panca di Polres Pematang Siantar, Senin malam.
Kapolda Sumut Irjen Panca Putra angkat bicara terkait wanita pengendara sepeda motor bernama Fitri Arni Matondang penabrak ruang SPKT Polres Pematang Siantar.
- 2 Polisi di Sumut Diduga Peras Warga, Irjen Panca Bereaksi, Propam Bergerak
- Polda Sumut Pecat AKBP Achiruddin Hasibuan, Irjen Panca Tegas Bilang Begini
- AKBP Achiruddin Hasibuan Mendapat Sanksi Berat dari Irjen Panca
- Kapolda Sumut Ultimatum Samsul Tarigan Segera Menyerahkan Diri, Ini Kasusnya
- Imbauan Kapolda Sumut Irjen Panca Putra, Ini Ladang Ibadah
- Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak, Otak Pelakunya Tak Disangka