Apa Mungkin Gerindra Gabung tanpa Diberi Jatah Kursi Menteri?

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe meyakini bakal muncul kecemburuan dari partai politik yang tergabung dalam koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin jika Partai Gerindra mendapat jatah kursi menteri.
"Pasti ada kecemburuan, bagaimanapun pasti itu karena menyangkut kepentingan bagi-bagi kursi menteri dan bisa mengurangi jatah partai koalisi, meski ada parpol yang tak ada wakilnya di parlemen," ujar Maksimus kepada jpnn.com, Senin (14/10).
Menurut pengajar di Universitas Mercu Buana ini, parpol pendukung Jokowi-Amin tidak akan cemburu, jika Gerindra bergabung tanpa embel-embel kursi menteri. Namun, hal itu sepertinya sulit terjadi karena Gerindra tercatat berada di tiga besar peraih suara terbanyak Pemilu 2019.
"Selain itu, jika Gerindra bergabung mendukung pemerintah, itu manfaatnya memperkuat dukungan baru pemerintah di dewan, sehingga tak mengalami kesulitan dalam berbagai pengajuan program pemerintah ke depan," ucapnya.
Peluang Gerindra bakal bergabung dalam koalisi mendukung pemerintah, kata Direktur Eksekutif Lambaga Analisis Politik Indonesia (LAPI) ini, semakin terlihat seiring meningkatnya intensitas pertemuan para tokoh jelang pelantikan presiden-wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2019, yang rencananya digelar 20 Oktober mendatang.
Dimulai dengan pertemuan Presiden Joko Widodo-Prabowo Subianto di Istana Negara. Kemudian dilanjutkan dengan pertemuan Ketua Umum DPP Partai NasDem dengan Prabowo di kediaman Surya Paloh di Permata Hijau, Jakarta Barat, Minggu (13/10). (gir/jpnn)
Barisan parpol pendukung Jokowi-Amin tidak akan cemburu, jika Gerindra bergabung tanpa embel-embel jatah kursi menteri.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Temui Ketua MPR RI, Pengurus YFAAHMI Sampaikan Dukungan untuk Pemerintahan Prabowo Subianto
- YPKMI Dukung Pengangkatan Kembali Prabowo Jadi Ketum Gerindra dan Penetapan Bakal Capres 2029
- Prabowo Kembali jadi Ketum Gerindra, Puan PDIP Bilang Begini, Silakan Disimak
- Luthfi Daftar Jadi Kader Gerindra Sebelum Pilkada 2024, Baru Dikasih KTA Sabtu Kemarin
- KLB Gerindra Putuskan Prabowo Maju Capres 2029, Haryara Tambunan Merespons, Simak
- Hadiri HUT ke-17 Partai Gerindra, Bamsoet Dukung Gagasan Presiden Prabowo