Apa Saja Perubahan Imigrasi Australia dan Biaya Visa Apa yang Dikembalikan?

Visa 'Prospective Marriage'

Visa jenis ini memberikan waktu sembilan bulan kepada para pemegangnya untuk datang ke Australia dan menikah dengan pasangannya yang warga negara atau penduduk tetap (PR) Australia.
Pengembalian biaya akan diberikan bagi pemegang visa ini yang tidak dapat masuk ke Australia sebelum masa berlaku visanya berakhir, karena larangan masuk terkait pandemi COVID-19.
Selain itu, mereka juga dapat mengajukan kembali agar bisa menikah setelah perbatasan kembali dibuka.
Perpanjangan akan tersedia bagi pemegang visa yang belum habis masa berlakunya.
Pekan lalu, Pemerintah Australia juga telah mengumumkan jika sejumlah visa untuk menjadi penduduk tetap telah mengalami perubahan, bahkan penurunan jumlah visa yang akan dikeluarkan untuk tahun keuangan 2020-2021.
Kini hanya ada 79.600 untuk visa 'Skilled Stream' yang berbasis pada keterampilan, padahal di tahun anggaran sebelumnya dialokasikan ada lebih dari 108.000 visa jenis ini.
Mereka yang diprioritaskan adalah yang mengajukan lewat program 'Global Talent', 'Business Innovation and Investment Program' (BIIP), serta 'Employer-Sponsored Visa' yang jenis pekerjaanya masuk dalam daftar yang dibutuhkan.
Pemerintah Australia memutuskan untuk mengembalikan atau meringankan biaya pembuatan visa karena perbatasan negara yang masih ditutup akibat pandemi COVID-19
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia