Apa yang Ada di Persipura Tidak Dimiliki Tim Lain
jpnn.com - JAYAPURA - Persipura tinggal selangkah lagi mengukuhkan diri menjadi juara Indonesia Soccer Championship (Torabika Soccer Championship 2016).
Sukses memetik enam poin saat laga tandang melawan Mitra Kukar dan Persegres Gresik United, membuat tim berjuluk Mutiara Hitam itu hanya butuh hasil seri di partai terakhir melawan PSM Makassar, Minggu (18/12).
Pelatih Persipura Angel Alfredo Vera mengatakan, timnya pantas untuk menjuarai kompetisi TSC 2016. “Persipura pantas juara dan saya tidak bisa berkata apa-apa. Tim ini terlalu tangguh dan apa yang ada di tim ini tidak dimiliki oleh tim lain di Indonesia ini,” ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Selasa (13/12).
Alfredo mengatakan, hasil yang diraih Persipura hingga saat ini bukan hanya karena perjuangannya sebagai pelatih, namun kontribusi seluruh tim. “Pemain Persipura yang punya kontribusi lebih di sini. Mereka punya motivasi tinggi dan mendukung tim ini menjadi juara,” ucap Alfredo merendah.
Alfredo mengaku, kunci kemenangan Persipura di setiap laga, karena pemainnya sangat kompak dan rasa kekeluargaan dibangun sangat tinggi sekali di tim ini.
“Pemain semuanya saling menghargai satu sama lain dan punya perjaungan yang sangat keras untuk terus bermain bagus di setiap laga yang mereka lakoni,” tuturnya.
Alfredo mengaku sangat bersyukur diberi kesempatan melatih tim besar seperti Persipura yang mempunyai prestasi bagus di kancah sepakbola nasional maupun di AFC. Apalagi pemain yang dilatihnya memiliki kualitas sama dan masing-masing mempertahankan skillnya.
Disinggung soal masa depannya dengan Persipura, Alfredo enggan membahas hal itu. Dirinya mengaku lebih fokus membawa Persipura menjadi juara kompetisi TSC 2016.
JAYAPURA - Persipura tinggal selangkah lagi mengukuhkan diri menjadi juara Indonesia Soccer Championship (Torabika Soccer Championship 2016). Sukses
- Piala Super Spanyol: Tumbangkan Mallorca, Madrid Hadapi Barcelona di Final
- Alasan Persija Jakarta Pinjamkan Riko Simanjuntak ke PSS Sleman, Ternyata!
- Malaysia Open 2025: Mimpi Buruk Bagi Ginting Bernama Vitidsarn
- Belum Bisa Taklukkan Kunlavut Vitidsarn, Ginting Ungkap Penyebabnya
- Malaysia Open 2025: Putri KW dan Lanny/Fadia Selamatkan Wajah Indonesia
- Pelita Jaya Berambisi Pertahankan Gelar IBL dan Moncer di BCL 2025