Apakah Obat yang Sering Disebutkan di Grup Whatsapp Benar-benar Bisa Menyembuhkan COVID-19?
Ada obat bagi mereka yang tak bergejala?
Kalau dinyatakan positif dan Anda tak menunjukkan gejala, maka yang paling penting untuk mencegah orang lain tertular adalah lagi-lagi dengan isolasi mandiri.
Selama isolasi mandiri ini, Anda hanya perlu menjalankan pola hidup sehat, seperti:
- Tidur yang cukup minimal delapan jam
- Mengurangi stress
- Latihan bernapas
- Menjaga pola makan teratur serta bergizi seimbang
"Sebenarnya tidak perlu obat kalau yang tidak ada gejala sama sekali," kata dr Decsa.
"Kalaupun dalam satu porsi tidak ada sayur-buah, dan gizi makanan tidak seimbang, baru boleh ditambahkan vitamin."
Tapi, untuk memilih vitamin, penderita tetap harus konsultasi dengan dokter.
Alasannya karena tidak semua vitamin cocok dengan tubuh semua orang.
"Misalnya, kemarin sempat beredar informasi untuk minum vitamin C tiap berapa jam. Vitamin C kan asam banget," katanya.
"Waktu dimasukkan ke lambung, asam yang sangat tinggi bisa meningkatkan risiko asam lambung. Jadinya maag."
Dibantu oleh dr Decsa Medika, kami mencoba menjawab pertanyaan seputar obat-obatan yang banyak disebutkan di WhatsApp group dan jejaring sosial
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata