'Apalagi yang harus saya jawab?'
Sri Mulyani Soal Pemeriksaan Dugaan Korupsi Kasus Bank Century
Senin, 03 Mei 2010 – 16:15 WIB
JAKARTA — Setelah menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (29/4) pekan lalu, Sri Mulyani akan kembali diperiksa sebagai saksi dugaan korupsi pemberian dana talangan (bailout), Selasa (4/5) besok. Rencananya, pemeriksaan atas Sri Mulyani akan digelar kantor Kementrian Keuangan. Tak lama kemudian, menyusul Menteri Koordinator bidang ekonomi Hatta Radjasa. "Kami ada rapat dengan Presiden jam 14.00 WIB,’’ ujar Hatta Radjasa seraya masuk ke mobil dinasnya dan meninggalkan areal DPR RI.
Namun Sri Mulyani memilih bungkam saat ditanya perihal pemeriksaan kedua oleh KPK terkait keputusan bailout Century yang dilakukannya saat masih menjabat sebagai Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) itu. Saat ditanya wartawan usai menggelar konfrensi pers terkait kasus pajak di kantor Ditjen Pajak, jalan Gatot Subroto Jakarta, Senin (3/5), Sri Mulyani tak mau berkomentar apapun terkait rencana pemeriksaan kembali dirinya oleh KPK. "Apalagi yang harus saya jawab?" katanya sambil bergegas meninggalkan wartawan.
Ketika ditemui kembali usai pengesahan APBN-P 2010 yang sempat diwarnai aksi walkout FPDIP dan F-Hanura di Paripurna DPR RI, lagi-lagi Sri Mulyani juga memilih diam seribu bahasa. Sri Mulyani meninggalkan wartawan dengan pengawalan ketat.
Baca Juga:
JAKARTA — Setelah menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (29/4) pekan lalu, Sri Mulyani akan kembali
BERITA TERKAIT
- Prabowo Diminta Contoh SBY: Angkat Honorer Jadi PNS dan Rutin Naikkan Gaji
- Neng Eem MPR Tekankan Pentingnya Kalangan Milenial Agar Lebih Melek Sejarah
- Eksepsi Ted Sioeng Ditolak, Sidang Penggelapan Kredit Rp 133 M Dilanjutkan
- Pertamina Patra Niaga Lanjutkan Program Tukar Minyak Jelantah dapat Insentif Saldo & Poin
- Komnas HAM Diminta Selidiki Dugaan Pelanggaran Oknum Nakal yang Menahan WN India
- Meutya Hafid ungkap Alasan Tunjuk Raline Shah jadi Staf Khusus Menkomdigi