Aparat Diminta Transparan Ungkap Geng Motor Pita Kuning

Aparat Diminta Transparan Ungkap Geng Motor Pita Kuning
Aparat Diminta Transparan Ungkap Geng Motor Pita Kuning
JAKARTA – Indonesia Police Watch (IPW) mendesak Panglima TNI, Pangdam Jaya dan Kapolri segera mengungkapkan hasil penanganan kasus geng motor pita kuning yang melakukan penganiayaan dan pembunuhan di Jakarta, Jumat dinihari lalu. Selain itu, IPW juga mendesak diumumkannya nama-nama oknum TNI yang sudah ditahan oleh POM TNI sekarang ini.

"Sebab dari informasi yang berkembang POM TNI disebut-sebut sudah menahan delapan oknum TNI yang diduga terlibat dalam kasus geng motor pita kuning,” kata Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, dalam siaran pers yang diterima JPNN, Kamis (19/4).

IPW menilai pengungkapan nama-nama  dan keterlibatan ke delapan oknum itu penting dilakukan agar masyarakat Jakarta merasa aman dan nyaman serta tidak lagi berkembang keresahan jika keluar malam hari. Selain itu, kata Neta,  pengungkapan nama-nama dan keterlibatan mereka penting dilakukan untuk menjaga citra TNI di masyarakat yang selama ini sudah cukup positif.

Ditambahkan, dalam pengungkapan kasus ini Panglima TNI dan Pangdam Jaya perlu juga memaparkan tiga hal. Pertama, apa motivasi geng motor pita kuning tersebut. Kedua, dimana jalur penyerbuan yang mereka lakukan selama tiga jam itu. “Sebab ada informasi, sebagian dari rombongan ini sempat kumpul di Monas,” katanya.  Ketiga, kata dia, perlu juga dipaparkan siapa yang mengorganisir geng motor pita kuning tersebut. “Sebab, sangat mustahil saat ini ratusan orang bisa berkumpul dan bergerak bersama-sama tanpa ada yang mengorganisir,” ujar Neta.

JAKARTA – Indonesia Police Watch (IPW) mendesak Panglima TNI, Pangdam Jaya dan Kapolri segera mengungkapkan hasil penanganan kasus geng motor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News