Apartemen Enam Lantai Ambruk, 19 Tewas
Selasa, 17 Januari 2012 – 12:26 WIB
"Warga Lebanon yang tewas dalam insiden tersebut berjumlah empat orang, termasuk seorang gadis berusia 15 tahun," ungkapnya.
George Kattaneh, petugas paramedis dari Palang Merah Lebanon, membenarkan keterangan tersebut. Menurut dia, seluruh korban sudah teridentifikasi, kecuali satu orang. Selain korban tewas, insiden itu mengakibatkan 12 orang terluka dan terpaksa menjalani pemeriksaan di rumah sakit. Lantas, masih ada belasan orang yang terperangkap di balik reruntuhan bangunan.
"Kami sudah menemukan 19 mayat. Tetapi, masih ada sekitar 16 korban lain di balik reruntuhan," kata Jenderal Raymond Khattar, kepala pertahanan sipil Lebanon. Meski evakuasi masih berlanjut, menurut Khattar, harapan untuk menemukan korban selamat sudah pupus.
Dari sejumlah informasi, apartemen itu dihuni oleh sekitar 50 orang. Sebagian besar di antaranya warga Sudan dan Mesir. Investigasi awal menyebutkan bahwa bangunan bertingkat itu ambruk setelah diterpa hujan. Beberapa hari terakhir ini, hujan deras terus mengguyur kawasan ibu kota Lebanon dan sekitarnya. Diduga karena struktur bangunan tidak kokoh dan tak mampu menopang beban di atasnya, apartemen tersebut ambruk. Namun, polisi masih terus melakukan penyelidikan. (AFP/AP/hep/dwi)
BEIRUT – Aktivitas warga Fassouh, Distrik Ashrafieh, sebelah timur Kota Beirut, Lebanon, terusik pada Minggu malam lalu (15/1). Pukul 18.00
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer