Apartemen Kereta
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Tidak. Monorel ini tidak berisik. Ini bukan KRL. Ini monorel. Rodanya bukan besi. Relnya juga bukan besi. Rodanya karet. Seperti ban mobil, dari jenis khusus untuk monorel.
Jadilah.
Apartemen itu dibangun di pinggir jalan. Di samping gunung. Rel monorelnya datang dari jembatan indah di atas sungai Jialing. Lalu berbelok melayang di atas jalan raya, berbelok lagi menyusuri pinggir jalan raya di sebelah tebing.
Maka ketika rel itu memasuki lokasi apartemen, jatuhnya di lantai enam apartemen itu.
Para penonton yang di seberang jalan mendongak takjub. Kereta datang tiap tiga atau empat menit. Bisa berkali-kali melihatnya.
Mereka lupa kalau lagi terkena hipnotis TikTok. Dulu yang dianggap biasa menjadi luar biasa tanpa perubahan apa pun.
Saya pun mengajak bicara beberapa orang yang berdesakan menunggu kereta masuk apartemen.
"Saya dari Indonesia. Anda dari mana"?