Apartemen Premium Ciputra World Hanya Tersisa Sedikit
Pembeli memang dikenai pajak hingga 35 persen. Perinciannya, lima persen PPh (pajak penghasilan) pasal 22, pajak pertambahan nilai, (PPN, 10 persen), dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM, 20 persen).
Dari sisi harga, hunian premium menyasar warga negara asing (WNA).
Namun, status bangunan harus hak pakai menjadi kendala. Sementara itu, statusnya saat ini adalah hak guna bangunan (HGB).
’’Unit apartemen dalam satu gedung tersebut juga dibeli WNI. Mereka tentu tidak mau jika statusnya hanya hak pakai,’’ ucapnya.
Direktur PT Win Win Realty Sutoto Yakobus menambahkan, minat masyarakat yang tinggi terhadap konsep superblok bakal menunjang penjualan pada 2017. ’’Mereka menyukai sesuatu yang praktis,’’ ujarnya.
Kawasan mixed use biasanya terdiri atas apartemen, perkantoran, dan pusat perbelanjaan.
Superblok Ciputra World Surabaya kini masih berada dalam masa pembangunan fase ketiga. Fase itu mencakup pembangunan mall extension, office, dan SOHO. (res/c5/noe)
JPNN.com - Superblok Ciputra World Surabaya mampu melebihi target penjualan properti mixed use itu.
Redaktur & Reporter : Ragil
- ARES 2024 Menjadi Pembuka PropertyGuru Week
- Ini Pemenang PropertyGuru Asia Property Awards Grand Final ke-19
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Hunian Urban Makin Diminati, Unit Apartemen PPK Kemayoran Jadi Pilihan Strategis
- Rumah123 & Pertamina Patra Niaga Berkolaborasi, Perluas Akses Properti Komersial bagi Pelaku Usaha
- Pinhome: Infrastruktur Pacu Pertumbuhan Pasar Properti di Daerah