APBD Dihabiskan Belanja Pegawai
Jumat, 10 Desember 2010 – 17:25 WIB
‘’Yang kelihatan tidak begitu tinggi itu adalah belanja barang sama belanja modal. Belanja barang hanya mencapai 89 persen dan belanja modal 87 persen. Tetapi dibandingkan dengan tahun lalu, belanja barang hanya 81 persen dan belanja modal 76 persen. Sekarang itu sebenarnya sudah lumayan,’’ kata Agus.
Untuk realisasi anggaran subsidi, pemerintah tampaknya tidak bisa menahan laju permintaan BBM subsidi sehingga melebihi target. Agus mengungkapkan, realisasi subsidi akan melebihi target hingga 104 persen diakhir tahun. Alokasi anggaran subsidi dalam APBN-P 2010 yakni sebesar Rp201,8 triliun. Untuk subsidi energi sebesar Rp143,997 triliun terdiri dari subsidi BBM Rp88,89 triliun, listrik Rp55,106 triliun dan subsidi energi Rp57,8 triliun.
‘’Realisasi subsidi hingga akhir tahun akan mencapai 104 persen dari rencana semula. Sedangkan tahun lalu realisasinya hanya 87 persen. Penyebabnya karena subsidi energi realisasinya mencapai 97 persen sedangkan subsidi non energi (Pangan dan pupuk) mencapai 124 persen,’’ ungkap Agus.
Ditanya perihal target defisit, Agus memastikan bahwa defisit diakhir tahun ini akan sesuai dengan revisi target. Awalnya pemerintah memproyeksikan defisit anggaran tahun ini sebesar 2,1 persen dari produk domestik bruto (PDB) atau sekitar Rp 133,7 triliun. Namun pada semester I 2010, pemerintah mengkoreksinya menjadi 1,5 persen dari PDB atau sekitar Rp 95,1 triliun. ‘’Defisit kita proyeksikan pasti dibawah 1,5 persen,’’ tegas Agus.(afz/jpnn)
JAKARTA - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengkritisi pengelolaan APBD oleh Pemerintah Daerah. Selain realisasi yang dinilai berjalan lamban,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendag Klaim Harga Minyakita Bakal Turun Pekan Ini
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Optimalisasi MCP untuk Kemajuan Sektor Maritim Nasional, BKI Gelar FGD
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Startup Lokal Buktikan Keunggulan di Startup4Industry 2024
- Demi Keberlangsungan UMKM, Tarif PPh Seharusnya Diturunkan, Bukan Naik!