APBD Jakarta Telat Karena Jokowi Urus Banjir?
Loyalis Megawati Soekarnoputri ini juga berharap pengesahan benar-benar bisa dilakukan secepatnya. Jika nanti penetapan APBD kembali tertunda dan lewat dari tanggal 22, Syahrial mengancam akan membeberkan kepada masyarakat dan media massa siapa saja pihak-pihak yang menghambat penetapan APBD. "Jika nanti masih tertunda saya akan beberkan pihak-pihak yang menghambat penetapan APBD," tegasnya.
Sementara itu, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Wiriyatmoko mengatakan, kini Tim Aanggaran Pemerintah Daerah (TPAD) sedang memasukkan kode rekening APBD 2014, sebelum dibawa ke sidang paripurna untuk disahkan. “Sekarang sedang diinput kode rekeningnya di BPKD (Badan Pengelolaan Keuangan Daerah). Paling nggak, Selasa (22/1) besok, paripurnanya,” ungkap dia.
Dalam pembahasan terakhir, tambah Wiriyatmoko, alokasi Rancangan APBD 2014 disetujui sebesar Rp72 triliun. Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan keterlambatan pengesahan APBD DKI 2014 karena adanya tarik-menarik kepentingan dalam DPRD DKI Jakarta. "Biasalah, ini namanya dinamika politik di dewan," tutur Jokowi.
Sayangnya orang nomor satu di Jakarta itu enggan menyebutkan dinamika politik yang dimaksudnya. Jokowi mengakui, keterlambatan pengesahan Rancangan APBD merupakan penyakit menahun. “Sudah delapan tahun gitu-gitu saja. Sudah biasa,” tukasnya. (wok)
JAKARTA -- Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta hingga kini belum ketok palu. Banyak anggapan bahwa terkendalanya pengesahan APBD
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS