APBD Perubahan Molor, Desa di Natuna Terancam Gelap

jpnn.com - NATUNA - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Natuna tahun 2014 hingga saat ini belum mendapat kepastian tentang kapan akan disahkan. Bahkan, pihak DPRD belum menerima kebijakan umum anggaran maupun prioritas dan plafon anggaran sementara  (KUA PPAS) APBD perubahan. Padahal, segala urusan rutin anggaran daerah saat ini kondisi kosong.

Pelayanan pemerintah mulai menurun, seperti subsidi listrik Desa. Saat ini beberapa desa mulai terjadi pemadaman listrik, karena alokasi anggaran subsidi listrik sudah habis.

Ketua sememtara DPRD Natuna, Yusripandi mengatakan, saat ini memang sudah ada laporan pemadaman listrik di beberapa desa akibat belum disahkannya APBD-P 2014. Menurutnya, APBD-P 2014 hanya dianggarkan hingga bulan September kemarin.

Sedangkan antuk anggaran belanja berikutnya belum dianggarkan, sehingga harus dilakukan pengesahan APBD perubahan.

"Sudah ada laporan ke kami pemadaman listrik disejumlah Desa. Karena anggaran subsidi listrik Desa sudah habis," kata Yusripandi seperti dikutip Batam Pos, Selasa (7/10).

Dikatakannya, sebenarnya DPRD Natuna sudah bisa membahas APBD perubahan meski belum ada ketua definitif. "Fraksi-fraksi sudah dibentuk,  sudah bisa membahasa RPABD perubahan. Bukan menjadi alasan keterlambatan pengesahan APBD perubahan," pungkasnya.(arn/jpnn)