Apes Pak..Jual Sawah 500 Juta Demi Setor ke Dimas Kanjeng

jpnn.com - SURABAYA--Pengaduan terkait dugaan penipuan Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, terus mengalir.
Kali ini, sepasang suami istri mengaku telah menjadi korban penipuan hingga Rp. 500 juta dari hasil menggadaikan sawah mereka.
Korban Suwono dan Sutrami, masing-masing berusia 55 tahun ini akhirnya memberanikan diri melaporkan kasus yang menimpa mereka ke Mapolres Probolinggo, Kamis (20/10).
Kepada polisi, warga Desa Kerampilan, Kabupaten Probolinggo itu membawa berbagai barang bukti.
Yakni berupa benda klenik, kotak ATM dapur, gelang benang, kartu kharomah, dan foto-foto berbau mistis.
Menurut Sutrami, dia menyetorkan uang mahar tersebut ke almarhum Abdul Ghani, yang tewas di bunuh Taat Pribadi dan kawan-kawan.
“Penyetoran sendiri dilakukan secara bertahap, sejak 2006 silam hingga 2016 ini,” ujar Sutrami.
Korban dijanjikan akan mendapat uang secara berlipat-lipat ganda, Rp 1 juta akan berlipat ganda menjadi Rp 5 miliar.
SURABAYA--Pengaduan terkait dugaan penipuan Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi, terus mengalir. Kali ini, sepasang suami istri mengaku telah menjadi
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi
- Penggerebekan Lokasi Judi Sabung Ayam di Gowa Bocor
- Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Jadi Tersangka Penganiayaan
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti
- Pria Tak Dikenal Nekat Ancam Warga dengan Panah di Kelapa Gading