Api Lahap Benhil, 90 Rumah Tinggal Puing
Rabu, 28 September 2011 – 01:41 WIB
Untuk memadamkan api, sebanyak 26 unit mobil diterjunkan ke lokasi, dan satu jam kemudian api akhirnya berhasil dipadamkan. Lurah Bendungan Hilir, Suprayogi mengatakan, warga korban kebakaran akan ditampung di dua lokasi berbeda yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran. "Letaknya di pekarangan gedung Plaza Benhil dan Masjid Al Falah," tuturnya.
Baca Juga:
Wakil Camat Tanah Abang, Yadi Kusmadi, mengatakan akibat peristiwa itu, sebanyak 150 kepala keluarga (KK) atau sebanyak 660 jiwa kehilangan tempat tinggalnya dan harus diungsikan. Saat ini, para korban diungsikan di tiga lokasi yang terletak di RW 01, Bendungan Hilir, Tanah Abang. "Dari hasil pendataan, korban kebakaran sebanyak 150 KK atau sebanyak 660 jiwa," kata Yadi.
Dia mengatakan, para korban kebakaran dievakuasi ke tiga lokasi yakni, di Masjid Al Falah, Plaza Benhil, dan Madrasah Al Falah. "Semua lokasi pengungsian itu terletak di RW 01," tambahnya.
Diungkapkan Yadi, bantuan seperti nasi bungkus, air bersih serta pengobatan dari petugas PMI juga sudah diberikan untuk para korban kebakaran. Tidak hanya itu, Sudin Sosial Jakarta Pusat juga sudah mulai mendirikan dapur umum di dua lokasi pengungsian korban kebakaran. Hingga saat ini, pihaknya terus melakukan pendataan para warga korban kebakaran dan mencatat bantuan apa saja yang dibutuhkan para korban. (wok/rul)
SI jago merah kembali mengamuk di Jakarta. Kali ini, kobaran api menghanguskan sedikitnya 90 rumah dan menyebabkan tiga orang terluka di Jalan Panca
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS