APJ PLN Bekasi yang Menemukan Alat Investigasi Alis Rindu

Kamera Tolah-toleh yang Hemat Rp 5 Miliar

APJ PLN Bekasi yang Menemukan Alat Investigasi Alis Rindu
Hari Santoso dan Asep Supriyatna memamerkan Alis Rindu yang efektif untuk menginvestigasi trafo-trafo di Bekasi. FOTO: THOMAS KUKUH/JAWA POS

Pria asal Surabaya tersebut lalu memaparkan dan memamerkan karya tim inovasi APJ Bekasi. Satu per satu Hari mengeluarkan alat yang tersimpan rapi di ruang kerjanya. Pertama, dia mengeluarkan alat kecil yang tak lain adalah IP camera wireless mega pixel. Kamera kecil menyerupai closed circuit television (CCTV) itu bisa dikontrol dengan sistem wireless. Tak ketinggalan, dia mengeluarkan laptop.

Beberapa karyawannya lantas masuk membawa tripod yang bisa diulur hingga lebih dari sepuluh meter. Hari mulai merangkai alat-alat itu menjadi satu kesatuan. "Nah, ini sudah jadi," ujarnya beberapa saat setelah rangkaian tersebut rampung. CCTV hitam pun sudah terpasang di ujung tripod yang menjulang tinggi hampir mengenai langit-langit ruangan. Hari beraksi. Menggunakan laptop 12 inci-nya, dia memerintah CCTV itu untuk bergerak.

Bak kepala manusia, alat yang berfungsi sebagai kamera tersebut geleng-geleng ke kanan-kiri serta mengangguk ke bawah dan ke atas. "Ini dikontrol dengan sistem wireless," terang alumnus SMA Trimurti Surabaya itu. "Inilah yang disebut Alis Rindu," imbuhnya.

Hari mengakui bahwa alat tersebut tampak sederhana. Namun, meski begitu, manfaat Alis Rindu sangat luar biasa. Dia menerangkan, Alis Rindu digunakan untuk memantau atau menginvestigasi kondisi trafo di gardu tiang portal maupun cantol yang banyak dijumpai di pinggir jalan. "Investigasi jaringan adalah pekerjaan rutin kami," terangnya.

Perusahaan Listrik Negara (PLN) berinovasi. Area Pelayanan Jaringan (APJ) Bekasi menciptakan alat untuk mengantisipasi kerusakan trafo yang dipasang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News