APJ PLN Bekasi yang Menemukan Alat Investigasi Alis Rindu

Kamera Tolah-toleh yang Hemat Rp 5 Miliar

APJ PLN Bekasi yang Menemukan Alat Investigasi Alis Rindu
Hari Santoso dan Asep Supriyatna memamerkan Alis Rindu yang efektif untuk menginvestigasi trafo-trafo di Bekasi. FOTO: THOMAS KUKUH/JAWA POS

Nah, indikasi kerusakan alat yang berfungsi menurunkan tegangan menengah 20 ribu volt ke tegangan rendah 220 volt sehingga listrik bisa dinikmati di rumah-rumah itu bisa ditangkap kasatmata. "Biasanya gosong-gosong karena mengeluarkan karbon," jelasnya. Hari menuturkan, jumlah trafo di seluruh Bekasi tak sedikit. Mencapai 3.489 trafo. Pada 2010, APJ Bekasi mematok target hanya 10 persen trafo yang "diizinkan" untuk rusak. "Kami semakin terpacu (berinovasi) karena tantangannya sangat berat," ujarnya.

Tim itu terus berpikir untuk membuat sebuah alat yang bisa mengambil data berupa gambar atau foto trafo. Terlebih, pengambilan data itu dapat dikendalikan dari tempat yang aman tanpa mengganggu pelayanan konsumen. Kerja keras itu membuahkan hasil. Akhirnya, Januari 2010, tim inovasi yang diketuai Agung Nugraha, manajer APJ Bekasi, berhasil menemukan alat investigasi gardu yang berbasis pada tripod dan kamera. Mereka lalu memberinya nama Alis Rindu.

Awalnya, alat tersebut sangat sederhana. Kamera hanya bisa bergerak mengangguk ke atas dan ke bawah. "Waktu itu belum bisa tolah-toleh. Makanya, kami perbaiki terus sampai seperti sekarang," ucap pria kelahiran 1968 itu. Inovasi tim tersebut sampai juga ke telinga Dahlan Iskan. Ceritanya, orang nomor satu di PLN itu tiba-tiba datang ke kantor APJ Bekasi. "Seperti biasa, Dirut selalu safari ke kantor-kantor PLN tanpa pemberitahuan," ungkapnya.

Nah, saat itulah Hari dan beberapa rekannya memberitahukan temuan tersebut. "Ternyata, Dirut sangat tertarik," kata alumnus Teknik Elektro Universitas Brawijaya Malang tersebut. Akhirnya, 13 Juli, tim inovasi APJ Bekasi mendapat undangan untuk mempresentasikan penemuan itu di Kantor Pusat PLN, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di depan Dahlan Iskan dan seluruh jajaran direksi PLN, tim tersebut mempresentasikan Alis Rindu. Hasilnya, Alis Rindu tak hanya mendapat pujian. Namun, direksi berencana memperbanyaknya dan disebarkan ke seluruh Indonesia.

Perusahaan Listrik Negara (PLN) berinovasi. Area Pelayanan Jaringan (APJ) Bekasi menciptakan alat untuk mengantisipasi kerusakan trafo yang dipasang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News