Aplikasi Digital Operasional Kampus UT Mulai Berlaku Hari Ini
jpnn.com, JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) meluncurkan inovasi terbaru pengelolaan operasional kampus secara digital.
Inovasi berupa aplikasi terintegrasi ”Bionic Office Integration System” (BOIS) ini mampu membuat setiap karyawan bekerja lebih cepat dan efisien.
"Untuk me-manage begitu banyak kegiatan, mengerjakan secara manual saat ini sudah tidak relevan lagi," kata Rektor UT Prof. Ojat Darojat dikutip dari laman www ut.ac.id, Senin (3/1).
Aplikasi yang diluncurkan secara resmi pada 27 Desember 2021 diberi nama PANUTAN yang merupakan singkatan dari Portal Aplikasi Naskah Dinas UT dan Administrasi Perkantoran.
Aplikasi ini secara resmi mulai berlaku pada 3 Januari 2021 di kampus UT pusat hingga cabang di daerah.
Prof Ojat menyatakan, transaksi digital merupakan budaya kerja yang utama di UT. Hadirnya PANUTAN akan mempunyai banyak manfaat dalam pelayanan administrasi dan akademik modern menjadi akurat dan cepat. Selain itu juga mempermudah tracing (pelacakan) dokumen serta efisiensi penggunaan ATK.
"Selain tersedianya tanda tangan elektronik (TTE) pada aplikasi PANUTAN untuk mengurangi penggunaan kertas, dalam beberapa keadaan tanda tangan manual masih bisa digunakan," ujar Ojat.
Aplikasi ini dinilai sangat membantu, apalagi UT sebagai institusi pendidikan tinggi dengan konsep pendidikan jarak jauh (PJJ) telah menghasilkan lulusan lebih dari 1,7 juta mahasiswa, dan mahasiswa aktif saat ini mencapai 341 ribu orang.
Aplikasi digital operasional kampus Universitas Terbuka atau UT mulai berlaku hari ini dari pusat hingga daerah.
- Universitas Terbuka Menggandeng UI Buka Program Vokasi Baru
- ICoMUS 2024, UT Mendorong Kolaborasi Para Peneliti Multi Disiplin Ilmu
- ISST 2024, Perguruan Tinggi Jadi Garda Terdepan Agar Negara Bisa Maju
- Edwin Manansang Bicara Transformasi Digital di ISBEST 2024 UT
- Dies Natalis ke-40, UT Raih 3 Rekor MURI, Hadirkan Ijazah Digital
- Mahasiswa dari 7 Negara Belajar di Universitas Terbuka Lewat Program BINAR 2024