Aplikasi Qontak Memudahkan Berbisnis melalui Instagram dan WhatsApp

jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan kini harus mengikuti perkembangan zaman dalam menggunakan sosial media seperti Instagram dan WhatsApp untuk melakukan aktivitas bisnis seperti pemasaran dan layanan pelanggan.
Data dari Hootsuite mencatat bahwa sekitar 61,8 persen penduduk Indonesia menggunakan sosial media.
Penggunaan WhatsApp dan Instagram di posisi tiga teratas sebagai sosial media yang paling banyak digunakan.
Selain potensinya, pemasaran sosial media juga lebih mudah diakses, hemat biaya dan memberikan spektrum yang lebih luas.
Kegiatan layanan pelanggan juga perlahan mulai berpindah dari telepon langsung menjadi menggunakan pesan singkat (chat).
“Melihat potensi ini, sosial media telah menjadi bidang baru dalam hal pemasaran dan customer service” ujar Brendan, CEO Qontak.
Untuk mempermudah layanan pelanggan dan kegiatan bisnis, diperlukan sistem aplikasi yang dapat mengintegrasikan berbagai media sosial ke dalam satu aplikasi. Sistem ini disebut dengan Omnichannel CRM (Customer Relationship Management).
Penggunaan Omnichannel juga mendukung kegiatan bisnis di WhatsApp dan Instagram.
Penggunaan WhatsApp dan Instagram di posisi tiga teratas sebagai sosial media yang paling banyak digunakan untuk berbisnis
- Lestari Moerdijat: Tagar #KaburAjaDulu Otokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik
- Heboh Mak-Mak Bawa Celurit Kejar Petugas SPBU di Cinunuk Bandung
- Instagram Mulai Uji Coba Fitur Dislike di Kolom Komentar
- Tak Bagikan Foto Bersama Suami di Media Sosial, Tiwi T2 Ungkap Alasannya
- Panggilan Video WhatsApp Bakal Hadir di Google Messages
- Soal Rumor Putus dengan Pacarnya, Nikita Mirzani: Enggak Usah Urus Percintaan Gue