Aplikasi SIPECUT, Terobosan Bea Cukai Agar Pengelolaan DBHCHT Tepat Sasaran
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus memonitor untuk memastikan pemanfaatan dana bagi hasil cukai tembakau (DBHCHT) di daerah tepat sasaran.
Salah satu pemanfaatannya melalui pengawasan terhadap peredaran rokok ilegal yang dijalankan lewat Operasi Gempur.
Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Tubagus Firman menyampaikan, salah satu strategi mengoptimalkan Operasi Gempur melalui peran kehumasan.
“Tujuannya sebagai upaya mengimbangi upaya represif yang dilakukan lewat penindakan," kata Firman.
Pelibatan peran kehumasan tersebut untuk mengedukasi pelaku usaha di bidang cukai terkait larangan perdagangan rokok ilegal.
Langkah ini seperti dilakukan Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan dengan melaksanakan diskusi optimalisasi peran kehumasan membekali peserta dengan strategi dan tools yang bersifat adaptif.
Tak hanya itu, Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan juga memberikan asistensi kepada pemerintah daerah di provinsi tersebut terkait ketentuan cukai, rokok ilegal, hingga bobot penilaian terhadap kinerja Pemda dalam pengelolaan DBHCHT.
Bea Cukai juga memaparkan aplikasi SIPECUT untuk memudahkan Pemda dalam melaporkan kinerja pengelolaan DBHCHT.
Berbagai langkah dan terobosan dilakukan Bea Cukai untuk memastikan pemanfaatan DBCHT oleh Pemda tepat sasaran.
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- 4 Fakta Penting Kinerja APBN hingga Oktober 2024, Penerimaan Bea Cukai Capai Rp 231,7 T
- Bea Cukai Beri Fasilitas Impor Sementara untuk Peserta Mandiri Bintan Marathon 2024
- Edukasi Mahasiswa di Jateng dan DIY tentang Kepabeanan, Begini Harapan Bea Cukai
- Lewat Operasi Gempur II 2024, Bea Cukai Ternate Tegas Berantas Rokok Tanpa Pita Cukai
- Tegas! Bea Cukai Semarang Musnahkan Lebih 10 Juta Batang Rokok Ilegal di Demak