Aplikasi Tryout Unas CBT Dihentikan, Ini Alasannya
Nizam mengingatkan persiapan uji coba atau tryout unas memang tidak dilarang. Tetapi tidak boleh berlebihan memberikan penugasan (drill) latihan-latihan soal unas. Menurutnya saat ini pembelajaran yang paling utama adalah penuntasan materi pelajaran. ”Jangan sampai latihan tryout-nya berlebihan, kemudian materi pelajarannya tidak tuntas,” urainya.
Untuk itu agar target penuntasan materi ajar tidak terganggu, Kemendikbud menonaktifkan sementara layanan tryout unas CBT. Nizam belum memberikan informasi kapan layanan tryout unas CBT secara online ini akan dibuka lagi. Kemungkinan layanan ini akan dibuka mendekati pelaksanaan Unas 2016 nanti. ”Tryout di layanan ATUN itu hanya untuk membiasakan siswa, bukan untuk drill siswa,” tegas dia.
Nizam juga menjelaskan di dunia maya saat ini banyak aplikasi sejenis. Aplikasi buatan masyarakat itu berisi kumpulan prediksi soal unas. Dia menegaskan layanan aplikasi unas buatan masyarakat itu tidak terkait dengan unas resmi Kemendikbud. Termasuk butir soal ujian di dalamnya, bukan soal resmi dari lumbung soal unas Kemendikbud. (wan/end/sam/jpnn)
JAKARTA - Layanan Aplikasi Tryout Ujian Nasional (ATUN) secara resmi dihentikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Pemicunya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Kebijakan Terbaru terkait Guru PPPK, Tinggal Menunggu Surat Resmi
- Bandingkan Sikap Prabowo dan Gibran soal PPDB Zonasi
- Mendikdasmen Abdul Mu’ti Memberi Sinyal Kuat Perubahan, FSGI Bereaksi
- Luo Yuan Yuan jadi Mahasiswa Asing Pertama Raih Doktor di Untar dengan IPK Sempurna
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Komitmen Cambridge English Tingkatkan Pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia