APPKSI Ragu Harga TBS Sawit Akan Membaik, Ini Sebabnya

Dia menegaskan angka ini mencapai di ambang batas yang tak bisa bergerak, overstock, mencapai 8,1 juta ton.
"Ini harus segera dikeluarkan," tegas Arief.
Arief menjelaskan dengan skema Domestik Market Obligation (DMO) dan Persetujuan Ekspor (PE), diperkirakan volume ekspor CPO pada Juli dan Agustus hanya bisa tercapai di angka 1,89 juta ton dan 1,9 juta ton.
Kemudian, dengan skema Domestik Market Obligation (DMO) dan Persetujuan Ekspor (PE), Arief memperkitakan volume ekspor CPO pada Juli dan Agustus hanya bisa tercapai di angka 1,89 juta ton dan 1,9 juta ton.
“Artinya, stok yang 8,1 juta ton di awal Juli 2022 ini, dalam 2 bulan ini baru bisa berkurang ke level 3,31 juta ton di akhir Agustus 2022,” ungkap Arief Poyuono. (mcr10/jpnn)
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 115 Tahun 2022 dinilai tidak cukup untuk memperbaiki harga TBS sawit di tingkat petani.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!
- Azlaini Agus: Hutan Riau Dibabat Perusahaan Sawit dan Kertas
- Gandeng Polri, PalmCo Optimalkan Lahan Replanting Sawit untuk Tanam Jagung
- Ekspor Minyak Sawit Sumbang Devisa Negara Capai Rp 440 Triliun
- AII: 16 Invensi Hasil Riset GRS 2021-2023 Siap Dihilirisasi
- Gelar Seminar, PTPN Bahas Peran Strategis Kelapa Sawit Menuju Indonesia Emas 2045