Apple Hengkang dari Rusia, Tetapi Masih Jual iPhone 14, Kok Bisa?
jpnn.com, RUSIA - Masyarakat di Rusia masih bisa membeli iPhone 14 meskipun perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu hengkang dari negara tersebut.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Menteri Perdagangan dan Industri Denis Manturov kepada Kantor Berita RIA Novosti pada Kamis (8/9) waktu setempat.
Menurut dia, peredaran smartphone iPhone 14 itu berkat skema impor paralel di Rusia.
Sehingga, pengecer diberi wewenang untuk mengimpor produk dari luar negeri tanpa izin pemilik merek dagang.
"Mengapa tidak? Jika konsumen ingin membeli ponsel ini, ya, akan ada peluang," kata Manturov.
Berdasarkan laporan Reuters, Rusia mengumumkan skema tersebut pada Maret ketika memberi wewenang kepada pengecer untuk mengimpor produk dari luar negeri tanpa izin pemilik merek dagang.
Apple menghentikan penjualan produk baru di Rusia pada Maret, seminggu setelah Rusia menginvasi Ukraina.
Namun, iPhone, MacBook, dan barang-barang Apple lainnya tetap tersedia di toko Rusia karena pengecer menjual sisa stok model lama mereka dan mendapatkan perangkat yang baru dirilis melalui skema impor.
Masyarakat di Rusia masih bisa membeli iPhone 14 meskipun perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu hengkang dari negara tersebut.
- Menjelang Tutup Tahun, Digiplus Buka Gerai Baru di Tangerang, Ada Penawaran Menarik
- Apple Menghentikan Penjualan Seri iPhone SE 3 dan iPhone 14
- Pemerintah Desak Apple Berinvestasi ke Indonesia pada 2025
- Menteri Investasi Bocorkan soal Bentuk Apple Investasi di Indonesia
- Pemerintah Sebut Apple Harus Tunduk Pada Aturan di Indonesia
- Fitur Replay Untuk Apple Music 2024