Apple Sudah Siapkan Pindahkan Produksi iPone ke Luas Cina
jpnn.com - Apple dilaporkan tengah mempertimbangkan pemindahan produksi iPhone di luar Cina yang sebelumnya hanya 15 persen, kini menjadi 30 persen.
Bahkan, raksasa teknologi berbasis di California itu sudah meminta kepada pemasok utama iPhone untuk memperkecil pasokan komponen. Langkah itu dikatakan Apple akibat memanasnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.
BACA JUGA: Apple Bakal Luncurkan Penerus iPhone XR dengan Baterai Lebih Besar
Pada Mei lalu, Cina memang berencana akan menerapkna kenaikan tarif 25 persen untuk barang dari AS. Hal itu dilakukan sebagai balasan terhadap Donald Trump yang meningkatkan tarik produk yang diimpor dari negeri Tirai Bambu.
CEO Apple Tim Cook beberapa minggu lalu mengatakan, para analis telah memprediksi biaya iPhone akan meningkat hingga 14 persen. Meskipun Cook tidak mengharapkan hal itu terjadi.
"Sejujurnya saya sudah mengantisipasi hal itu. Saya berharap hal itu tidak terjadi. Karena iPhone merupakan produk yang dijual secara global. Jika tarif naik, maka akan berpengaruh pada semua negara," kata Cook seperti dilansir Nikkie Asian Review, Jumat (21/6).
Akibat memanasnya perdangan AS-Cina, tentunya berdampak pada tingginya harga jual iPhone karena peningkatan yang akan diberlakukan. Menurut beberapa sumber, Apple ingin mengurangi ketergantungan pada Cina khususnya untuk iPhone.
"Jika sudah final maka kenaikan itu diperkirakan hingga USD 300 miliar. Apple mengikuti tren besar (untuk melakukan diversifikasi produksi)," kata sumber itu.
Apple dilaporkan tengah mempertimbangkan pemindahan produksi iPhone di luar Cina yang sebelumnya hanya 15 persen, kini menjadi 30 persen.
- Konon, Apple Menyiapkan AirTag Generasi Terbaru, Ini Bocorannya
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Apple Berencana Bangun Pabrik di Bandung, Kemenperin: Kami Sudah Menghubungi, Tetapi
- Apple Disebut Bisa Bangun Pabrik di Indonesia, Asalkan
- Pemerintah Larang iPhone 16 Dijual di Indonesia, Digimap Merespons Begini
- Menperin Agus Gumiwang: Kemenperin Belum Bisa Membuka Izin Edar untuk iPhone 16