Apple Tutup Sementara Toko di California dan Inggris

Apple Tutup Sementara Toko di California dan Inggris
Ilustrasi logo Apple. Foto: Antara

Kasus COVID-19 meningkat di Amerika Serikat dan Inggris. Di AS, terdapat lebih dari 17,4 juta terinfeksi virus corona dan sekitar 314.000 kematian karena COVID-19.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, pada Sabtu (19/12), memberlakukan pembatasan wilayah terhadap lebih dari 16 juta orang di Inggris.

Johnson mengatakan London dan Inggris tenggara saat ini akan diberlakukan pembatasan wilayah Tier 4.

Orang-orang di wilayah tersebut diminta tetap berada di rumah, kecuali untuk alasan penting, seperti pekerjaan.

Toko ritel non-esensial akan ditutup, begitu juga dengan tempat rekreasi dan hiburan yang berada dalam ruangan.(antara/jpnn)

Apple menutup sementara beberapa toko mereka di California dan Inggris karena alasan ini.


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News