April, Tender Offer Saham AGRO

JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) resmi mengakuisisi PT Bank Agro Niaga Tbk (AGRO). Pasca akuisisi itu, perseroan tersebut segera menindaklanjuti dengan melakukan penawaran tender (tender offer) atas saham Bank Agro. Kalau tidak ada aral melintang, aksi tender offer itu akan dilakukan selambat-lambatnya pada April mendatang.

Pilihan waktu tender offer itu sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Berdasarkan regulasi Bapepam-LK itu, perseroan akan mematuhi segala ketentuan yang ditetapkan. "Ya, kami akan mengikuti petunjuk dari regulasi Bapepam-LK. Mengacu pada aturan tersebut, maka tender offer itu bisa dilaksanakan setidak-setidaknya pada April mendatang," ucap Muhammad Ali, Sekretaris Perusahaan BRI di Jakarta, Senin (7/3).

Muhamad Ali melanjutkan, langkah tender offer dilakukan perseroan setelah bank pelat merah tersebut menjadi pengendali dengan kepemilikan sebanyak 3.030.239.023 lembar saham, atau 88,65 persen saham Bank Agro. Saham bank tersebut dibeli dengan harga Rp 109 per lembar atau senilai Rp 330,3 miliar.

Hanya saja, Muhammad Ali belum mau mengungkap kisaran harga tender offer. Hingga detik ini, patokan harga tender offer tersebut belum ditentukan. Padahal, santer beredar rumor di kalangan pelaku pasar, kalau harga tender offer tersebut akan dibanderol di kisaran Rp 160. "Belum. Kabar dari mana itu? Kami belum menentukan harga pastinya," elak Muhammad Ali.