April, Tiap Desa Bakal Diguyur Dana Rp 750 Juta
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT), Marwan Jafar menegaskan pentingnya upaya peningkatan nilai tambah terhadap produk yang dihasilkan masyarakat desa.
Caranya, dengan memanfaatkan teknologi produksi, pengolahan atau pengemasan modern.
"Jadi produk yang dijual ke pasar bukan barang hasil panen, tetapi dalam bentuk produk olahan yang sehat, halal dan enak dalam suatu kemasan yang menarik, tujuannya agar nilai penjualan yang diterima masyarakat desa lebih meningkat, dibanding produk dijual secara tradisional dalam bentuk barang hasil panen," ujarnya, Minggu (8/3).
Ia mencontohkan, buah-buahan hasil tanaman masyarakat desa seperti pisang. Jika dijual apa adanya, harga satu tandan paling mahal Rp 25 ribu di pasar tradisional.
Harga tersebut akan jauh lebih mahal jika diolah menjadi keripik pisang dengan standar kehalalan dan kesehatan yang baik, diperkaya dengan menu rasa yang bervariasi, lalu dikemas secara menarik dengan merek tertentu.
"Produktivitas berbentuk nilai tambah semacam inilah yang penting dikembangkan di desa-desa, supaya produk desa lebih dihargai dan meningkat harga jualnya, bisa memberikan penghasilan yang lebih besar bagi masyarakat maupun income kas desa," ujarnya.
Untuk melakukan hal tersebut, menurut Marwan, di sinilah pentingnya desa membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Sehingga dana desa yang diperkirakan turun April mendatang, benar-benar maksimal pemanfaatannya. Apalagi jumlahnya tidak sedikit. Setiap desa rata-rata akan menerima Rp 750 juta yang meliputi Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat dan Alokasi Dana Desa (ADD) di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.
JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT), Marwan Jafar menegaskan pentingnya upaya peningkatan nilai tambah
- Mitos atau Fakta 94 Persen Warga Jabodetabek Pernah Beli Frozen Food, Ninja Xpress Ungkap Faktanya
- Pengamat: Masyarakat Nantikan Tata Kelola Tambang yang Berpihak, Bukan Janji Manis
- Selamat! 519 Peserta Lulus Pertamina UMK Academy
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Pupuk Kaltim Raih Predikat Gold Star Investortrust ESG Awards 2024
- Ada 3 Program Diskon Menjelang Nataru, Menko Airlangga Targetkan Rp 80 Triliun Tercapai