Arab Saudi Hanya Rp 93 T, Investasi AS di Indonesia Rp 133 T

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia bisa tersenyum lebar karena Amerika Serikat mau berinvestasi sebesar Rp 133 triliun.
Hal itu bisa menjadi pelipur lara bagi Indonesia setelah hanya menerima investasi sebesar Rp 93 triliun dari pemerintah Arab Saudi.
Penandatanganan kerja sama antara AS dan Indonesia dilakukan di Shangri-La Hotel, Jakarta, Kamis (21/4).
Wakil Presiden AS Mike Pence mengatakan, sebelas perjanjian kerja sama bisnis antara Indonesia dan AS di bidang energi dan pertahanan sudah disepakati.
Salah satunya adalah ExxonMobil yang bekerja sama dengan Pertamina untuk memasok gas alam cair.
Pence mengatakan, MoU yang ditandatangani itu mencerminkan besarnya ketertarikan perusahaan AS untuk berinvestasi di Indonesia.
”Saya dan Presiden Trump bersyukur bahwa hari ini adalah hari yang bersejarah bagi kemitraan Indonesia dan Amerika Serikat,” kata Pence.
Menurut Pence, AS dan Indonesia punya sejarah kerja sama bisnis yang cukup panjang.
Pemerintah Indonesia bisa tersenyum lebar karena Amerika Serikat mau berinvestasi sebesar Rp 133 triliun.
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- LG Batal Investasi Baterai EV di RI, Prabowo Yakin Ada Investasi Negara Lain