Arab Saudi Makin Toleran, Umat Kristen Kian Leluasa Natalan
Senin, 26 Desember 2022 – 06:56 WIB

Sebuah pusat perbelanjaan di ibu kota Arab Saudi, Riyadh, memajang berbagai atribut Natal menjelang natalan 2020. Foto: AFP
Institusi keagamaan kerajaan pun direstukturisasi. Pangeran MbS juga terus mendorong modernisasi dan Islam moderat.
“Arab Saudi adalah sebuah negeri toleran dengan Islam sebagai konstitusinya dan moderasi sebagai metodenya,” ujar Pangeran MbS dalam sebuah wawancara tahun lalu.
Menurut dia, kebijakan itu hanya mengikuti apa yang telah dianutnya. “Islam moderat terbuka bagi dunia dan semua agama,” ucapnya.(ArabNews/JPNN.com)
Warga beragama Kristen di Arab Saudi bisa merayakan Natal dan menikmati suasana khas natalan secara terbuka.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapolda Metro Abaikan Laporan Perusahaan Saudi soal RJ WN India di Kasus Penggelapan
- Polisi Dinilai Selewengkan Restorative Justice di Kasus WN India Vs Perusahaan Saudi
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- FKPMI Menilai Menteri Karding Lamban Mengurus Masalah PMI
- Madinah Kabur
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia