Arahan Bikin Bom dari Bahrun Naim Lewat Aplikasi Telegram
Bahkan, arahan itu sampai pada tata cara membuat bom dengan bahan-bahan yang sederhana dan mudah diperoleh. ”Dia membagi pengetahuannya sampai mendasar,” kata Chaidar.
Petunjuk-petunjuk pembuatan bom tersebut bahkan telah tersebar di antara kelompok-kelompok teror itu. Saling share pengetahuan membuat bom tersebut sangat berbahaya.
”Mereka biasanya praktik membuat bahan dan melakukan uji coba,” ujarnya.
Praktik pembuatan bom semacam itu bisa mengancam masyarakat. Sebab, bila dilakukan asal-asalan, bom bisa saja meledak sewaktu-waktu. ”Sering kita dengar bom meledak saat dirakit,” ucapnya.
Chaidar yakin kemampuan merakit bom dan bahan peledak akan terus berkembang selama Naim bisa berkomunikasi dengan kelompok teror.
Saat ini Naim memiliki hubungan dengan kelompok Ustad Afif yang pada awal 2015 pernah ditangkap karena mengajak masyarakat bergabung dengan ISIS.
”Tapi, akhirnya Afif ini dilepas karena hukum tidak bisa menjerat,” katanya.
Ada kemungkinan Afif juga terhubung dengan empat orang yang tertangkap di Bekasi dan Karanganyar.
JAKARTA – Sempat mencuat dugaan bahwa kemampuan kelompok teroris menurun. Ini karena beberapa waktu lalu, aksi teror bom bunuh diri hanya menewaskan
- Le Minerale Tanam Ratusan Ribu Pohon yang Tersebar di Berbagai Wilayah Indonesia
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap