Arbitrase Olahraga Pun Sulit
Karena berbeda Pilihan Badan Arbitrase
Rabu, 28 Maret 2012 – 07:34 WIB

Arbitrase Olahraga Pun Sulit
Menurut Idwan, jika Baki yang dipilih, dirinya pun belum bisa langsung bekerja. Alasannya, BAKI bersifat mandatory, dan baru mengurus sengketa setelah kedua belah pihak yang bertikai menentukan memilih BAKI untuk menyelesaiakan konflik yang terjadi.
Baca Juga:
"Kita badan yudikatif, harus memelihara obyektivitas. Kami tak bisa berbicara jika sengketa belum masuk. Begitu masuk pun juga tidak bisa begitu saja karena kami harus mengedepankan obyektivitas," ucapanya.
Sejauh ini, sikap kedua kubu yang berkonflik masih belum berubah. PSSI pun kemarin langsung melakukan konferensi pers pasca BAKI diumumkan terbentuk. Melalui ketua Komisi Disiplin, Bernhard Limbong, PSSI menegaskan akan lebih memilih BAKI.
"Konflik ini memiliki hubungan dengan dunia Internasional. Tapi, terjadi di dalam organisasi dalam negeri. Jadi, kami tentu pilih lewat BAKI. Aturannya demikian," terangnya saat ditemui kemarin.
JAKARTA-Langkah untuk membawa permasalahan kisruh PSSI ke badan arbitrase olahraga di Indonesia dinilai tak akan berjalan mulus. Pasalnya, dua kubu
BERITA TERKAIT
- LA Lakers Hancur Lebur di Gim 1 Babak Pertama NBA Playoffs
- Liga Inggris: Aston Villa Taklukkan Newcastle United 4-1
- Persija Menang, Persib Butuh 8 Poin, Cek Klasemen Liga 1
- Hasil NBA Playoffs: Nuggets Pukul Clippers, Pacers Hantam Bucks
- Marc Marquez Terus Mendominasi, Ducati Beri Warning kepada Pecco Bagnaia?
- Peringati HUT Ke-91, GP Ansor Gelar Gowes 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah