Area Pemasaran Masih Terbatas, KTB Tak Muluk-Muluk Pasang Target Fuso eCanter
Berkaca pada tantangan tersebut, KTB pun tidak muluk-muluk menetapkan target penjualan eCanter.
Tahun ini, KTB hanya menargetkan penjualan eCanter di Indonesia di kisaran 5-10 unit.
Kendati demikian, Aji optimistis potensi pasar eCanter cukup besar di tanah air lantaran truk listrik pertama di Indonesia itu memiliki banyak keunggulan dibandingkan truk konvensional.
"Dari sisi operasional dan perawatan, keutungan penggunaan truk listrik lebih efisien hingga 40% dibandingkan truk konvensional," jelas Aji Jaya.
Bersamaan itu, dia juga berharap pemerintah bisa memberi stimulus dalam memberikan insentif truk listrik untuk kemudahan konsumen.
Fuso eCanter hadir dengan baterai ukuran M berkapasitas 83kWh, yang mampu menempuh jarak 140 km dengan GVW 6 ton.
Desain chasiss-nya yang rata memudahkan proses pembuatan karoseri.
Truk listrik Fuso dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih seperti eAxle yang menggabungkan fungsi gardan, gear, motor, dan inverter, sehingga perawatannya lebih mudah dan efisien.
PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) menjelaskan bahwa penjualan truk listrik Mitsubishi Fuso eCanter masih dibatasi untuk wila
- GMM Meluncurkan 2 Truk Listrik, Punya Jarak Tempuh 150 Km, Sebegini Harganya
- Mulai Diproduksi, Truk Listrik Isuzu NRR-EV Dikirim Kepada Konsumen Bulan Depan
- Penjualan Chery Moncer Selama di GIIAS 2024, Meningkat 75 Persen
- Suzuki Kantongi 1.705 SPK Selama di GIIAS 2024, XL7 Paling Laris
- Wuling Bukukan 2.301 SPK Sepanjang GIIAS 2024, Mobil Listrik Ini Mendominasi
- Ribuan Pengunjung GIIAS 2024 Jajal Mobil Listrik BYD, M6 Berkontribusi Besar