Arema FC Lolos Ujian Tekanan di Bandung
jpnn.com, BANDUNG - Skuat Arema FC menunjukkan kematangannya pada laga lawan Persib Bandung, Senin (18/2).
Laga ini amat berbeda dengan laga-laga sebelumnya yang dilakoni Arema FC bersama pelatih Milomir Seslija.
Dari sisi kualitas tim, Persib jelas berada di atas Persita Tangerang yang disingkirkan Arema FC di babak 32 besar Piala Indonesia. Pun demikian dari sisi tekanan yang dihadapi pemain, laga lawan Persib jelas lebih menantang.
Tekanan pertama datang dari bagaimana repotnya menuju Stadion Si Jalak Harupat. Sebab, pemain Arema FC harus menumpang kendaraan taktis (rantis) lapis baja. Ada tiga unit rantis yang disediakan oleh Brimob Kelapa Dua.
Baca juga: Jadwal Persib vs Arema FC Diundur, Milomir Seslija Merasa Diuntungkan
Prosedur ekstra ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan keselamatan pemain. Ini sebagai antisipasi andaikan ada oknum suporter yang melakukan pelemparan.
Bagi Robert Lima Guimaraes, naik rantis menjadi pengalaman pertamanya. ”Ini pengalaman pertama saya. Sebelumnya tidak pernah. Tapi normal saja,” ujar dia.
Hal yang sama juga dirasakan bek Ikhfanul Alam. Meski tercatat sebagai anggota polisi, Alam baru kali pertama naik rantis. ”Saya meski enam tahun jadi brimob juga baru ini naik rantis. Saat latihan dulu sering naik truk,” kata Alam, lalu tertawa.
Skuat Arema FC menunjukkan kematangannya pada laga lawan Persib Bandung, Senin (18/2).
- Persib vs Arema FC, Striker Tajam Maung Diragukan Tampil
- Hujan Membawa Berkah buat Persib, Arema Kalah, Persija Turun
- Komentar Pelatih Persib setelah Maung Bandung Tumbangkan Arema FC
- Curhat Bek PSM Makassar usai Sukses Raih Semua Gelar
- KPSN Bakal Bantu PSBL Perjuangkan Match Fee Piala Indonesia
- Borneo FC vs Persija: Dendam Harus Dituntaskan