Arema Serius Boyong Piala Indonesia

Dalam catatan sejarah, Arema memiliki rekor bagus di ajang Piala Indonesia yang sebelumnya bernama Copa Dji Sam Soe tersebut. Selama dua kali berturut-turut, yakni pada even perdana tahun 2005 dan 2006, Arema berhasil memboyong mahkota juara. Tahun lalu pun, Arema juga menjadi runner-up setelah kalah 1-2 dari Sriwijaya FC di partai final. "Kalau juara, kita akan menyamai torehan Sriwijaya dengan tiga gelar Piala Indonesia," ucap pria asal Makassar itu.

Sementara itu, tim asuhan Miroslav Janu tersebut menyiapkan diri menjelang menjamu Cerezo Osaka (Jepang) pada laga lanjutan Liga Champions Asia (LCA) di Stadion Kanjuruhan besok (3/5). Kendati peluang Arema untuk lolos sangat tidak mungkin, Noh Alam Shah dkk tetap serius meladeni Cerezo.

Secara kualitas, Cerezo di atas Arema, namun Singo Edan  -julukan Arema- punya bekal yang tidak dimiliki tim tamu. Para pemain Arema selalu tampil semangat ketika tampil di kandang sendiri. Terlebih dengan kehadiran Aremania akan memompa semangat pemain. "Kita optimistis dapat satu poin," kata tactician Arema, Miroslav Janu, kemarin (1/5).

Pelatih berkebangsaan Republik Ceko itu mengakui, jika dilihat dari sisi mana pun, Cerezo memang tim yang punya kualitas. Tetapi,  Arema juga masih punya peluang untuk bisa mengatasi permainan tim asuhan pelatih asal Brazil, Levir Culpi, itu. Salah satunya adalah hasil yang diperoleh pada pertemuan pertama kedua tim di Jepang pada 2 Maret lalu.