Arema Tak Sabar Lumat PSMS

Arema Tak Sabar Lumat PSMS
Aremania. Foto: Dok.JPNN
Milo mengungkapkan, dirinya sudah memiliki cukup informasi soal PSMS Medan. Disebutnya, PSMS adalah tim yang cukup bagus. Ia tidak mau menganggap PSMS tim lemah. Meski di atas kertas kualitas materi pemain di bawah Arema, namun koordinasi tim cukup matang. "Mereka mengandalkan banyak materi lokal," ujar pelatih berkebangsaan Bosnia Herzegovina itu.

Soal dua kekalahan beruntun yang dialami PSMS pada dua pertandingannya di IPL, Milo tidak terlalu menghiraukan. Seperti diketahui, pada 27 November, PSMS takluk 1-2 dari Persebaya. Sementara pada 1 Desember, mereka kalah 1-3 dari Persija Jakarta. "Saya sudah lihat rekamannya. Mereka hanya kurang beruntung," ujar dia.

Apalagi, ia mendapat informasi bahwa PSMS masih terus membangun kekuatan dengan terus membuka keran seleksi pemain. Artinya, hasil dua pertandingan itu belum bisa jadi tolok ukur.

Soal PSMS, Milo menyebut bahwa lini depan harus diwaspadai oleh barisan pemain bertahannya. "Mereka punya striker yang berbahaya," ujar mantan pelatih FC Velez dan Rudar (Bosnia) itu.

Yang dimaksud oleh Milo tak lain adalah striker Jecky Pasarella. Mantan pemain PSM Makassar itu sudah mencetak satu gol di IPL, tepatnya ketika timnya kalah 1-2 dari Persebaya. Dari rekaman yang sudah ditontonnya, Jecky seringkali memperlihatkan aksi individu dalam menembus pertahanan lawan. Sayang, pada dua pertandingan, Jecky memang lebih sering terlihat bekerja sendirian tanpa adanya sokongan berarti dari pemain PSMS lainnya. (muf/abm/tom)

MALANG -- Hampir dua bulan penggawa Arema IPL melakukan persiapan menatap kompetisi Indonesian Premier League (IPL). Selama itu pula M. Ridhuan dan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News