Arema vs Persebaya: 3 Dampak Serius Setelah Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
jpnn.com - Tragedi memilukan terjadi setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2022/23.
Duel panas bertajuk derbi Jawa Timur itu berkesudahan dengan skor 3-2 kemenangan Persebaya.
Hasil ini terbilang cukup bersejarah bagi Persebaya. Pasalnya, sudah 23 tahun mereka tidak mengalahkan Arema di Stadion Kanjuruhan.
Di sisi lain, kekalahan ini memantik emosi Aremania -suporter Arema-.
Setelah laga usai, banyak oknum Aremania yang menyerbu masuk ke lapangan. Berbagai tindakan anarkis tak terhindarkan hingga pihak keamanan melepaskan gair mata guna mengurai massa.
Pada artikel ini, JPNN.com akan paparkan tiga dampak serius yang terjadi setelah kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.
1. Ratusan Suporter Meninggal
Ratusan suporter menjadi korban dari kerusuhan ini. Beberapa di antaranya tumbang karena lemparan gas air mata dari pihak keamanan.
Melansir Antara, ada sekitar 127 suporter meninggal dunia imbas kerusuhan ini.
Berikut 3 dampak serius setelah kerusuhan di Stadion Kanjuruhan pascalaga Arema vs Persebaya.
- Penilaian Eduardo Almeida Setelah Semen Padang Mencuri Poin dari Markas Persib
- Liga 1: Alasan Klasik Bojan Hodak Seusai Persib Ditahan Imbang Tim Papan Bawah
- Semen Padang Dapat Poin di Kandang Persib, Cek Klasemen Liga 1
- Gila! Semen Padang Menargetkan Menang dari Persib Bandung
- Persib vs Semen Padang: Begini Cara Eduardo Almeida Membakar Semangat Pemainnya
- Persib Bandung Dapat Amunisi Baru, Semen Padang dalam Bahaya