Arema vs Persebaya: 3 Dampak Serius Setelah Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

2. Arema Terancam Sanksi Berat
Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Erwin Tobing menjelaskan Arema bisa mendapat sanksi berat buntut kerusuhan yang terjadi.
Singo Edan berpotensi tak boleh menjadi tuan rumah di sisa kompetisi Liga 1 2022/23.
"Seusai mendapat laporan dari PT Liga Indonesia Baru, kami segera menyidangkan kasus ini. Arema bisa saja tidak diperkenankan bermain kandang di sisa kompetisi Liga 1 musim ini," ujar Erwin di laman resmi PSSI.
3. Liga 1 Dihentikan Sepekan
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku opertaror Liga 1 mengambil langkah tegas setelah terjadi kericuhan di Stadion Kanjuruhan.
Kompetisi Liga 1 2022/23 dipastikan berhenti selama sepekan ke depan. Hal ini dilakukan demi menghormati korban dan semua pihak yang dirugikan.
"Keputusan ini (penundaan Liga 1, red) kami umumkan setelah mendapat arahan dari Ketua Umum PSSI," ucap Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita di laman resmi PSSI.
"Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya, sambil menunggu investigasi dari PSSI," imbuh dia.(mcr15/jpnn)
Berikut 3 dampak serius setelah kerusuhan di Stadion Kanjuruhan pascalaga Arema vs Persebaya.
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib
- Skenario Persib Bandung Kunci Gelar Liga 1 Lebih Cepat
- Sebelum Mundur dari Kursi Pelatih, Teco Punya Pesan kepada Suporter Bali United
- Evaluasi Bojan Hodak Seusai Persib Mengiris Tipis Bali United, Ini Jadi Sorotan!
- Persib Vs Bali United 2-1: Mengejutkan, Teco Mengundurkan Diri
- Bermental Juara, Persib Bangkit di Hadapan Bali United
- Fantastis! Persib Menang Comeback dari Bali United