Argo Bromo Sruduk Senja Utama, 34 Tewas !
Masih Banyak Korban Terjepit, Terlambat Dievakuasi
Sabtu, 02 Oktober 2010 – 11:37 WIB
JAKARTA - Tragis. Dua tabrakan kereta api terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan, Sabtu (2/9) dinihari tadi. Pertama terjadi di Petarukan Pemalang, dan kedua terjadi di stasiun Purwosari Solo. Kedua peristiwa naas itu memakan korban jiwa. Di Petarukan Pemalang, diperkirakan 34 orang tewas, dan puluhan orang lainnya luka parah. Sementara di Solo, 1 orang tewas dan empat orang luka. Menurut Direktur Rumah Sakit Dr. Azhari, Humar Sono, saat ini terdapat 34 korban yang tewas. "Termasuk, korban yang baru ditemukan potongan kepalanya, dan potongan tangan," kata Humar Sono. Dari jumlah itu, baru 12 korban yang baru diidentifikasi. "Sampai sekarang tim forensik sedang bekerja, jadi tunggu sampai tim bekerja sampai selesai. Kami berusaha, hari ini akan selesai," kata Humar Sono.
Di Petarukan, KA Eksekutif Argo Bromo Anggrek jurusan Jakarta Surabaya menyeruduk KA Senja Utama jurusan Semarang Jawa Tengah. Lokasi kecelakaan terjadi sekitar 500 meter sebelum stasiun Petarukan, Pemalang Jawa Tengah, Sabtu dinihari tadi. Akibat benturan itu, gerbong KA Argo Bromo ringsek, nyaris tak berbentuk lagi.
Baca Juga:
Hingga berita ini diturunkan, evakuasi korban masih berlangsung. Proses evakuasi terhambat karena minimnya peralatan. Sejumlah penumpang Senja Utama hingga berita ini diturunkan masih dalam posisi terjepit. Petugas masih berupaya mengeluarkan mereka, dengan sejumlah peralatan seperti juga mesin las.
Baca Juga:
JAKARTA - Tragis. Dua tabrakan kereta api terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan, Sabtu (2/9) dinihari tadi. Pertama terjadi di Petarukan Pemalang,
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah