Arief Poyuono Nilai Perbuatan Presiden Jokowi Ini Sangat Mulia

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono memuji kebaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan paket sembilan bahan pokok kepada warga. Pembagian sembako itu dilakukan Jokowi kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

"Kang Mas Joko Widodo bagi-bagi sembako di jalan ini menunjukkan kalau Kang Mas ingin memastikan rakyatnya benar-benar tidak ada sembako di rumahnya, dan sudah pada makan belum keluarga mereka," kata Arief dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/4) malam.

Anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra itu mengatakan sungguh besar amal Presiden Jokowi untuk membantu masyarakat di tengah pandemi corona ini. "Sungguh besar amal beliau untuk masyarakat hingga dengan risiko terserang Covid-19 tetapi tetap blusukan membagi sembako di jalan-jalan," ungkap Arief.

"Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas amal dan perbuatan mulia dari Kang Mas Joko Widodo di akhirat nanti," tambahnya.

Ia menilai inilah pemimpin yang bagus dan berani mempertaruhkan nyawanya untuk masyarakat. "Ini baru pemimpin yang top markotop berani mempertaruhan nyawa dan jiwanya untuk masyarakat dengan membagi bagi sembako di jalan," katanya.

Arief pun meminta Jokowi tidak berhenti membagikan sembako buat masyarakat. Selain sembako, Arief juga menyarankan Jokowi membagikan alat pelindung diri (APD), termasuk masker, yang sangat dibutuhkan. Baik itu oleh masyarakat maupun petugas medis.

"Jangan berhenti, Kang Mas harus terus turun ke jalan untuk bagi-bagi sembako dan jika perlu juga membagi-bagikan masker dan APD yang sangat dibutuhkan rakyat dan petugas medis di rumah sakit," ungkap Arief.

Dia menegaskan para menteri, gubernur, bupati, perlu mengikuti cara cara Kang Mas Joko Widodo tersebut.

Sebelumnya,  Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan Presiden Joko Widodo membagikan paket sembako pada Kamis (9/4) sore di Jakarta dalam perjalanan dari Istana Merdeka, menuju gerbang tol Kemayoran untuk melanjutkan perjalanan ke Bogor. Pembagian paket selanjutnya juga dilakukan pada Jumat (10/4) malam di Bogor.

"Dalam kegiatan pembagian paket sembako tersebut, pihak Paspampres selalu mengutamakan protokol kesehatan dalam pandemi virus Corona dan physical distancing," ujar Bey menambahkan.

Pihak Istana juga mengklarifikasi kabar yang menyebutkan Presiden Jokowi bakal membagikan paket sembako di Istana Bogor, Sabtu (11/4) malam. Kabar tersebut sempat membuat publik ramai, khususnya di kawasan Bogor.

Menurut Bey Machmudin, kabar tersebut tidak benar. "Di beberapa media sosial disebutkan juga bahwa warga menuju Istana Kepresidenan Bogor karena ada pembagian paket sembako dari Presiden Joko Widodo, perlu kami sampaikan bahwa berita tersebut tidak benar," kata Bey, di Jakarta, Minggu (12/4).(boy/jpnn)