Arief Yahya: Hanya Imajinasi dan Aksi yang Bisa Mengubah Dunia

Arief Yahya: Hanya Imajinasi dan Aksi yang Bisa Mengubah Dunia
Menpar Arief Yahya (kiri) di markas lembaga PBB yang mengurus pariwisata UNWTO di Madrid, Spanyol. . Foto: Ist for JPNN.com

"Target double? Dari 9,3 juta ke 20 jjuta? Itu target yang sangat ambisius!" kata Sekjen Taleb Rifai. Kalimat itu persis mengulang statemen yang sama tahun silam. 

"Ini adalah target Presiden Joko Widodo, dan tidak banyak pilihan, kecuali sukses dan sukses!" jawab Arief Yahya optimis. 

Hampir semua tatapan mata tertuju ke Arief Yahya. Beberapa detik terpukau, tak ada suara. Arief Yahya sedikit menggeser kursinya, agar sedikit rileks. 

"Bagaimana progressnya?" tanya Taleb Rifai, memecah kebekuan. "On target! Sampai saat ini!" kata Arief. 

Lama Taleb Rifai tertegun. Lalu dengan cepat dia bertanya kepada Menpar Arief, "Tahu kenapa on target? Kenapa sukses sampai saat ini?" 

Giliran Arief Yahya yang lama dibuat penasaran, "Karena apa Mr Taleb?" Dan jawaban Taleb Rifai pun mengejutkan: "Karena Anda Menteri Pariwisatanya!" 

Sontak, dialog itu pun diakhiri dengan tertawa. Arief pun menjelaskan soal tiga rekomendasi yang diminta UNWTO itu. Pertama, Visa Free Facilitation, atau Bebas Visa Kunjungan (BVK) dari 25 negara menjadi 169 negara. 

"Dampaknya signifikan, misalnya Inggris naik pesat, ternyata bukan hanya dari Negara Inggris di Eropa. Tapi juga dari Singapore, Kualalumpur, Hongkong dan sekitarnya, karena mereka tidak perlu sulit sulit mengurus Visa," jelas Arief. 

MADRID – Semangat Presiden Joko Widodo untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai "core business" dan "backbone" perekonomian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News