Arist Kecewa Lesti Kejora Cabut Laporan KDRT, Lalu Ucap Kata Ini, Pedas Banget

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait kecewa Lesti Kejora mencabut laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Rizky Billar.
Pasalnya, lanjut Arist, Komnas PA sempat memberikan dukungan kepada Lesti Kejora untuk berjuang melawan KDRT.
"Kami kecewa karena alasan yang digunakan adalah anak membutuhkan bapaknya," kata Arist dikutip dari kanal pribadinya di YouTube, Rabu (19/10).
Menurut Arist Merdeka Sirait, alasan yang dibuat oleh Lesti Kejora bisa mengarah kepada eksploitasi anak.
Sebab, sebelum kasus tersebut mencuat, Lesti dan Billar selalu mempertontonkan keluarga bahagia yang tidak mungkin ada kekerasan dalam rumah tangga mereka.
"Dalam undang-undang KDRT, perselingkuhan itu juga merupakan salah satu bentuk kekerasan dalam rumah tangga," ungkap Arist.
Dia menegaskan bahwa tindakan Lesti Kejora yang mencabut laporan menjadi perseden buruk bagi penuntasan masalah kekerasan dalam rumah tangga.
Apalagi, Lesti menyatakan memaafkan Rizky yang telah melakukan kekerasan secara berulang.
Arist Merdeka Sirait mengaku kecewa dengan keputusan Lesti Kejora mencabut laporan kasus KDRT.
- Kasus KDRT Viral di Bandung Naik ke Penyidikan
- Lesti Kejora Ungkap Alasan Tidak Bisa Mudik Lebaran Tahun Ini
- Dukung Timnas Indonesia Melawan Bahrain, Rizky Billar: Peluang Itu Masih Ada
- Dugaan KDRT Wanita di Bandung, Polisi Ungkap Fakta Ini
- Yeremias Bisai Jadi Tersangka KDRT, Ini Cerita Istrinya
- Paula Verhoeven Mengaku Jadi Korban KDRT, Baim Wong Merespons Begini