ARK Logistics & Transportation Bangun Gudang di Cibatu
jpnn.com - JAKARTA – ARK Logistics & Transportation membangun gudang seluas 35 ribu m2 di Cibatu, Bekasi. Langkah itu untuk menunjukan komitmen perusahaan untuk meningkatkan industri logistik dan investasi di Indonesia.
“Indonesia merupakan salah satu pasar dengan pertumbuhan industri logistik dan transportasi yang pesat. Salah satu pemicu pertumbuhan yang signifikan ini adalah adanya pertumbuhan e-commerce yang pesat,” ujar CEO ARK Group Abdul Rahim Tahir dalam siaran persnya, Rabu (20/7).
Rahim menjelaskan, ground breaking pembangunan warehouse di Cibatu ini sebagai bentuk awal perjalanan dan komitmen ARK, untuk berkembang lebih baik lagi.
Serta mengimplementasikan langkah-langkah yang mendukung pemerintah untuk meningkatkan kualitas persaingan di industri logistik dan rantai pasokan nasional.
“Di ARK, kami melihat dan mengikuti tren logistik ini, untuk itu maka fokus kami untuk menggarap logistik di bidang FMCG, Manufaktur, Otomotif dan elektronik,” kata Rahim.
Pada kesempatan yang sama, ARK Logistics & Transportation juga mengumumkan investasi sebesar USD 50 juta, yang ditanamkan untuk pengembangan perusahaan dalam lima tahun ke depan.
"Investasi itu untuk teknologi, warehouse network, dan ekspansi armada transportasi. Tujuan investasi itu adalah sebagai kontribusi untuk memacu pertumbuhan ekonomi nasional, dan peluang kerja di Indonesia serta mendorong infrastruktur logistik dan hubungan antar modal yang modern," tutur Rahim. (chi/jpnn)
JAKARTA – ARK Logistics & Transportation membangun gudang seluas 35 ribu m2 di Cibatu, Bekasi. Langkah itu untuk menunjukan komitmen perusahaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- TTArtisan Meluncurkan 3 Lensa untuk Kamera Mirroless, Harga Mulai Rp 2 Jutaan
- Electricity Connect 2024 Siap Jadi Sarana Solusi Inovatif untuk Tantangan Transisi Energi Bersih
- Hunian ini Tawarkan Ruang Hijau yang Asri
- Hunian ini Tawarkan Ruang Hijau yang Asri
- Lebih dari 32.000 Pengunjung Ramaikan K-Expo Indonesia 2024
- Soal Dampak Green Bond, BNI Bisa Jadi Contoh dan Acuan Bagi Sektor Perbankan di Indonesia