Arkeolog Inggris Temukan Situs Nabi Ibrahim di Irak
Sabtu, 06 April 2013 – 13:21 WIB
BAGHDAD—Arkeolog Inggris melakukan penggalian sebuah komplek luas kota kuno di Irak Selatan, yang diyakini tempat tinggal Nabi Ibrahim. Struktur itu diperkirakan berusia sekitar 4.000 tahun, sebagai pusat administratif untuk masyarakat sewaktu Nabi Ibrahim tinggal di sana sebelum akhirnya meninggalkan Kan'an.
"Senyawa ini ditemukan di dekat tempat rekonstruksi Ziggurat, atau candi Sumeria," kata Stuart Campbell Jurusan Arkeologi Universitas Manchester, yang memimpin penggalian kepada nationalpost.
Baca Juga:
Menurutnya, penemuan ini penting, karena ukurannya yang luar biasa besar, kira-kira seukuran lapangan sepakbola atau sekitar 80 meter di setiap sisi. Arkeolog itu mengatakan temuan kompleks seperti ini berdasarkan ukuran dan umur situsnya jarang terjadi.
"Tampaknya itu bangunan publik dan memiliki koneksi agama," lanjutnya.
BAGHDAD—Arkeolog Inggris melakukan penggalian sebuah komplek luas kota kuno di Irak Selatan, yang diyakini tempat tinggal Nabi Ibrahim. Struktur
BERITA TERKAIT
- Program Digital Access Inggris Menjembatani Kesenjangan di Indonesia Timur
- ASUS Siapkan ExpertBook P5, Copilot+ PC Pertama untuk Bisnis Berbasis AI
- Pertemuan HLF MSP dan IAF ke-2: Komdigi Bahas Pencapaian Positif Indonesia
- Asyik! Aplikasi Gemini Kini Hadir di iPhone
- Meta Bakal Menayangkan Iklan di Threads Mulai Tahun Depan
- Ada Kabar Baik dari Spotify Untuk Pembuat Konten Video, Cuan!