Arogya.ai Hadirkan Teknologi Kecerdasan Buatan di Rumah Sakit UI
jpnn.com, JAKARTA - Mengoptimalkan layanan kesehatan di Indonesia, perusahaan rintisan lokal Arogya.ai menghadirkan inovasi yang memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI).
Implementasi dari inovasi tersebut akan dimulai dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) dalam upaya mendukung supply chain dan administrasi rumah sakit.
Pemanfaatan infrastruktur telematika di layanan kesehatan itu hasil kerja sama antara Arogya Mitra Sejati, Rumah Sakit UI (RSUI), dan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI).
Direktur Utama RSUI Astuti Giantini menjelaskan kerja sama itu memungkinkan RSUI memanfaatkan teknologi AI untuk urusan supply chain hingga administrasi rumah sakit.
Harapannya, teknologi AI dapat menekan biaya operasional supaya lebih efisien.
“Hal ini juga menjadi langkah kesiapan RSUI untuk menjadi rumah sakit yang menerapkan digitalisasi di Indonesia guna mendukung Universal Health Coverage (UHC)."
"RSUI berharap kolaborasi ini dapat berjalan efektif demi peningkatan layanan kesehatan terintegrasi teknologi tinggi,” kata dia, Jumat (5/11).
Sementara itu, Founder dan CEO Arogya Mitra Sejati Victor Fungkong menjelaskan supply chain sangat vital dalam sistem pelayanan rumah sakit.
Mengoptimalkan layanan kesehatan di Indonesia, Rumah Sakit UI berkolaborasi dengan perusahaan rintisan lokal Arogya.ai menghadirkan inovasi yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
- Berkat Inovasi AI, Advan Borong 3 Penghargaan di Selular Award 2024
- RSUI & PUN Gelar Baksos Katarak, Bibir Sumbing-Celah Lelangit
- Mengenal 3 Alat dengan Teknologi Kecerdasan Buatan, Simak Nomor Terakhir
- 5 Berita Terpopuler: Sebuah Operasi Bocor, Polwan Cantik Briptu C Diburu Polisi, Azam Khan Jadi Saksi
- RSUI Buka Lowongan Untuk 12 Formasi, Cek Syaratnya Di sini!
- 1.500 WNA Jalani Vaksinasi di RSUI